PERAN PEMERINTAH DESA DALAM MEMPERKUAT INDUSTRI KERAJINAN TENUN IKAT DI DESA LETMAFO TIMUR KECAMATAN INSANA TENGAH, KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA

Son, Venansia Erwinda (2024) PERAN PEMERINTAH DESA DALAM MEMPERKUAT INDUSTRI KERAJINAN TENUN IKAT DI DESA LETMAFO TIMUR KECAMATAN INSANA TENGAH, KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA. Undergraduate thesis, Universitas Timor.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (657kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (367kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (430kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (284kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (681kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf

Download (190kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf

Download (936kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya peran pemerintah dalam memperkuat kerajinan tenun ikat. Jenis penelitian adalah kualitatif. Penelitian ini menggunakan tipe deskriptif. Teknik pengumpulan data yakni berupa wawancara, observasi, dan dokumen. Hasil penelitian ini yaitu Koordinator belum optimal dikarenakan penyediaan waktu dan pelatihan dari pemerintah Desa sangat terbatas sehingga usaha masyarakat penenun tidak berjalan sesuai dengan keinginan, Fasilitator sudah berjalan sesuai dengan keinginan atau harapan masyarakat penenun karena sudah adanya wadah yang disediakan dan pembinaan serta berupa perlengkapan sehingga usaha masyarakat berjalan dengan lancar dan produk yang dihasilkan sesuai dengan pesanan pelanggan, Stimulator sudah terealisasi dimana dalam hal mempromosikan produk masyarakat penenun sudah tidak sulit lagi karena adanya kerjasama antara pemerintah Desa dan Masyarakat. Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi kerajinan tenun ikat di Desa Letmafo sebagai berikut :1. Faktor Internal a) Kelembagaan dan SDM: Sudah terealiasasi dengan baik karena adanya pelatihan, serta Sosialisasi untuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan, peningkatan mutu produk yang kompotitif sehingga produk yang masyarakat hasilkan lebih berkualias dari sebelumnya serta adanya motivasi dari pemerintah Desa sehingga usaha semakin meningkat. b) Pemasaran dan Teknologi: Belum optimal karena masih kurangnya pemahaman dan pelatihan mengenai alat teknologi yang disediakan dan masih kurangnya pemahaman dalam mempromosikaan hasil tenun. c) Modal Intelektual: Belum optimal dikarenakan masih terkendala di penggunaan teknologi informasi sehingga masih sulit mempromosikan hasil tenun mereka melalui sosial media. 2. Faktor Eksternal a) Infrastruktur: sudah terealisasi dengan cukup baik karena dilihat dari penyediaan sarana dan prasarana dari pememrintah Desa sehingga usaha masyarakat penenun berjalan dengan lancar.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Kerajinan Tenun ikat Pemerintah Desa , memperkuat.
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Palmerya Alma Sau
Date Deposited: 20 May 2024 00:56
Last Modified: 20 May 2024 00:56
URI: http://repository.unimor.ac.id/id/eprint/875

Actions (login required)

View Item View Item