Go'o, Lambertini (2023) KEANEKARAGAMAN JENIS TUMBUHAN LUMUT KERAK DI HUTAN WISATA OEHALA, KABUPATEN TIMOR TENGAH SELATAN. Undergraduate thesis, Universitas Timor.
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (540kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (45kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (298kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (267kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (146kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
Abstract
Lumut kerak (Lichenes) merupakan simbiosis mutualisme yang terjadi antara alga dan jamur. Keanekaragaman Lichenes digambarkan dengan banyaknya jenis Lichenes yang ditemukan dalam suatu komunitas dan juga bergantung pada faktor lingkungan yang ditempati Lichenes. Banyaknya jenis lumut kerak yang sulit diidentifikasi secara langsung dan masyarakat sekitar belum mengetahui fungsi lumut kerak. Penelitian ini di lakukan di Hutan Wisata Oehala, Kabupaten Timor Tengah Selatan; Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis Lumut Kerak (Lichenes) yang terdapat di hutan wisata Oehala, Kabupaten Timor Tengah Selatan; menganalisis keanekaragaman lumut kerak (Lichenes) di hutan wisata Oehala, Kabupaten Timor Tengah Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode jelajah dan transek dan penempatan transek yang dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini memperoleh total 540 individu yang terdiri dari 25 jenis tumbuhan lumut kerak dan 13 family;dengan family terbanyak adalah parmeliaceae yang terdiri dari 6 spesies; Jenis Lichenes yang paling sedikit diperoleh pada penelitian ini adalah dari famili Roccellaceae, Usneaceae, Verrucariaceae, Phlyctidaceae, Pyrenulaceae, Lecanoraceae, Trentepohliaceae, Cladoniaceae, Pertusariaceae, Monoblastiaceae, Megasporaceae yang masing- masing memiliki 1 spesies di lokasi penelitian. Dengan rata-rata suhu udara 30 C dan rata-rata kelembapan udara 43%. Indeks Shannon-Wiener adalah 3,06. Berdasarkan hasil tersebut, dapat dikategorikan indeks keanekaragaman tinggi. 0
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Lumut Kerak, Keanekaragaman, Hutan Wisata Oehala |
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology Q Science > QH Natural history > QH426 Genetics S Agriculture > SB Plant culture S Agriculture > SD Forestry |
Divisions: | Fakultas Ilmu Pendidikan > Biologi |
Depositing User: | Palmerya Alma Sau |
Date Deposited: | 07 May 2024 01:12 |
Last Modified: | 07 May 2024 01:12 |
URI: | http://repository.unimor.ac.id/id/eprint/794 |
Actions (login required)
View Item |