EFEKTIVITAS PEMBERIAN PUPUK ORGANIK DAN ANORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum) DI PERKEBUNAN DESA LETNEO, KECAMATAN INSANA BARAT, KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA

Tanu, Imelda (2023) EFEKTIVITAS PEMBERIAN PUPUK ORGANIK DAN ANORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN TOMAT (Lycopersicum esculentum) DI PERKEBUNAN DESA LETNEO, KECAMATAN INSANA BARAT, KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA. Undergraduate thesis, Universitas Timor.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (1MB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (171kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (191kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (217kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (491kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf

Download (98kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum) merupakan salah satu komoditas holtikultura yang sangat potensial untuk dikembangkan karena mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi (Prasetyo, et al, 2014). Tomat merupakan salah satu kebutuhan yang sangat penting bagi manusia. Tomat termasuk tanaman yang umurnya hanya satu kali periode panen, dan salah satu sayuran penting di Indonesia, karena sangat di gemari dan memiliki nilai gizi yang tinggi dan sebagai komoditas yang multi fungsi.Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli sampai dengan September 2021 di Desa Letneo, Kecamatan Insana Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh Pupuk organic dan anorganik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman tomat (Lycopersicum esculentum) factorial dengan 2 faktor perlakuan, faktor pertama aplikasi berbagai jenis pupuk organik dengan 3 taraf yaitu: P = Tanpa perlakuan pupuk (kontrol), P1 = pupuk kandang sapi 10 kg, P2 = pupuk kandang Babi 10kg, dan faktor kedua yaitu dengan 3 taraf yaitu: B1 = Pupuk NPK 10 kg, B2 Pupuk Urea10 kg. Terdapat 6 kombinasi perlakuan yang diulang 3x2 menghasilkan 6 satuan percobaan. Parameter yang diukur adalah tinggi tanaman, umur berbunga, Jumlah daun, Jumlah Buah Per tanaman. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan berbagai jenis pupuk organik dan Anorganik berpengaruh Yakni pada 14 HST Setelah pemberian pupuk tinggi tanaman tomat pada perlakuan pupuk organik kandang sapi (5 cm). pada 21 HST (6 cm). dan 27 HST (7 cm) Perlakuan pupuk kandang babi 14 HST (8 cm ), 21 HST (9 cm)., dan 27 HST (10cm) Jumlah daun (mm) pada 14 HST (6 mm), 21 HST (9 mm), dan 27 HST (12 mm). pemberian pupuk kandang babi 14 HST (6 cm ), 21 HST (8 cm)., dan 27 HST (9 cm). Umur berbunga tanaman tomat terjadi pada pemberian pupuk organik kandang sapi yakni Pada hari ke 50 di ikuti umur berbunga pada pemberian pupuk kandang babi yakni pada hari ke 49. Jumlah buah per tanaman tomat yang paling banyak yakni pada saat pemberian pupuk kandang sapi dan pupuk kandang babi yakni ( 21,24,25 buah ). Jumlah buah per bedeng yang paling banyak yakni pada saat pemberian pupuk kandang sapi dan pupuk kandang babi yakni ( 25 buah, 33 buah).

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Pupuk Organik, Anorganik, Tanaman Tomat, Desa Letneo Induk
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Biologi
Depositing User: Oktaviana S Lelang
Date Deposited: 29 Feb 2024 00:46
Last Modified: 29 Feb 2024 00:46
URI: http://repository.unimor.ac.id/id/eprint/625

Actions (login required)

View Item View Item