ANALISIS POTENSI KOMODITAS UNGGULAN BUAH-BUAHAN DI DESA SUANAE KECAMATAN MIOMAFFO BARAT KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA

Mesa, Oktavianus A. (2024) ANALISIS POTENSI KOMODITAS UNGGULAN BUAH-BUAHAN DI DESA SUANAE KECAMATAN MIOMAFFO BARAT KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA. Undergraduate thesis, Universitas Timor.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (888kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (300kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (569kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (358kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (532kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf

Download (301kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf

Download (644kB)

Abstract

Buah-buahan merupakan komoditas hortikultura yang sangat penting dan menjadi salah satu sektor yang memberikan pendapatan masyarakat. Jenis buah-buahan yang memiliki potensi dalam memberikan pendapatan bagi daerah yaitu; alpukat, jeruk, mangga, dan nangka. Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui potensi komoditas unggulan buah-buahan di Desa Suanae (2) Untuk mengetahui komoditas unggulan buah-buahan di Desa Suanae. Metode pengambilan data pada penelitian ini mengguanakan data primer dan sekunder. Metode pengumpulan populasi dan sampel pada penelitian ini menggunakan rumus slovin. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 76 orang. Analisis dalam penelitian ini adalah analisis Boston Consalting Group. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa: Kondisi fisik lahan merupakan pencerminan kesesuaian kondisi lahan. Terdapat 2 kesesuaian lahan diataranya kesesuaian fisik dan kesesuaian ekonomi. Kesesuaian berdasarkann jenis tanah di Desa Suanae yaitu tanaman mangga, alpukat dan nangka. Kesesuai fisik berdasarkan curah hujan di Desa Suanae yaitu tanaman alpukat, jeruk. Sedangkan kesesuaikan fisik berdasarkan suhu udara di Desa Suanae yaitu tanaman alpukat dan nangka. Kesesuaian ekonomi berdasarkan input yang digunakan dan penjualan diketahui bahwa buah mangga, alpukat, jeruk dan nangka ≤ 2 artinya buah mangga, alpukat, jeruk dan nangka dinyatakan bahwa tidak sesuai dengan kesesuaian ekonomi berdasarkan input. Analisis matruks Boston Consulting Group (BCG) menunjukan bahwa pada tahun 2021 buah mangga, nangka, alpukat, jeruk, berada pada kuadran (Question Mark) dengan tingkat pertumbuhan pasar tinggi dengan nilai sebesar 27,30% > 26,42% dan pangsa pasar relatif rendah dengan nilai sebesar 0,24% > 0,01.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Komoditas Buah-Buahan, Analisis BCG
Subjects: Q Science > QK Botany
S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Palmerya Alma Sau
Date Deposited: 07 May 2024 01:14
Last Modified: 07 May 2024 01:14
URI: http://repository.unimor.ac.id/id/eprint/841

Actions (login required)

View Item View Item