PENGARUH PENGGUNAAN CAIRAN RUMEN SAPI PADA LEVEL INOKULUM YANG BERBEDA TERHADAP KUALITAS ORGANOLEPTIK JERAMI PADI TERFERMENTASI

Mau, Regina Juane (2022) PENGARUH PENGGUNAAN CAIRAN RUMEN SAPI PADA LEVEL INOKULUM YANG BERBEDA TERHADAP KUALITAS ORGANOLEPTIK JERAMI PADI TERFERMENTASI. Undergraduate thesis, Universitas Timor.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (283kB)
[img] Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (55kB)
[img] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (61kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (94kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (77kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB V.pdf

Download (116kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
DAFTAR LAMPIRAN.pdf

Download (804kB)

Abstract

Regina Juane Mau.Pengaruh Penggunaan Cairan Rumen Sapi Pada Level Inokulum Yang Berbeda Terhadap Kualitas Organoleptik Jerami Padi Terfermentasi. Skripsi ini dibimbing oleh Dr. Ir. Stefanus Sio, M.P dan Gerson FransBira, S.Pt., M.Si Pakan ternak ruminansia pada dasarnya adalah hijauan. Kualitas dan kuantitas hijauan pakan sangat menentukan produktifitas ternak ruminansia.Kualitas pakan juga tergantung dari perubahan cuaca dimana pada kondisi hujan yang singkat pakan berkelimpahan sebaliknya kondisi kemarau yang panjang menyebabkan ketersediaan pakan sangat minim.Salah satu pakan yang berlimpah adalah jerami padi namun penggunaan jerami padi perlu diperhatikan kandungan nutrisinya sehingga perlu diolah terlebih dahulu. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan penggunaan mikroorganisme cairan rumen sapi pada level inokulum yang berbeda terhadap kualitas Warna, Tekstur, Aroma¸ Jamur dan pH silase jerami padi terfermentasi. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan yakni R0 : Jerami Padi + Dedak Padi 10% + molases 3% (Tanpa Mikroorganisme cairan rumen sapi /kontrol); R1 : Jerami Padi + Dedak Padi 10% + molases 3% + Mikroorganisme cairan rumen sapi 5%; R2 : Jerami Padi + Dedak Padi 10% + molases 3% + Mikroorganisme cairan rumen sapi 10%; R3: Jerami Padi + Dedak Padi 10% + molases 3% + Mikroorganisme cairan rumen sapi 15%. Persentase molases dan cairan rumen sapi disesuaikan dengan berat cacahan jerami padi. Data dianalisis menggunakan sidik ragam (Anova). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kualitas organoleptik (warna, tekstur, aroma, keberadaan jamur dan pH). Disimpulkan bahwa semakin tinggi level penggunaan mikroorganisme cairan rumen sapi dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas organoleptik dan kandungan nutrisi silase jerami padi.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Jerami padi, Mikroorganisme, Cairan Rumen Sap
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Pertanian > Peternakan
Depositing User: Mr Engelbertus De Yesus Taus
Date Deposited: 29 Aug 2022 02:52
Last Modified: 29 Aug 2022 02:52
URI: http://repository.unimor.ac.id/id/eprint/301

Actions (login required)

View Item View Item