PENGARUH RASIO VALINE-LYSINE DALAM PAKAN TERHADAP MORFOMETRI TUBUH AYAM KAMPUNG FASE GROWER

Kosat, Maria Meliana (2024) PENGARUH RASIO VALINE-LYSINE DALAM PAKAN TERHADAP MORFOMETRI TUBUH AYAM KAMPUNG FASE GROWER. Undergraduate thesis, Universitas Timor.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (929kB)
[img] Text (BAB I)
BAB 1.pdf

Download (125kB)
[img] Text (BAB II)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (430kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (133kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (158kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
BAB 5.pdf

Download (124kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf

Download (264kB)

Abstract

MARIA MELANIA KOSAT. Pengaruh Rasio Valine-Lysine dalam Pakan Terhadap Morfometri Tubuh Ayam Kampung Fase Grower. Dibimbing oleh Dr. Ir. Charles V. Lisnahan, S.Pt., M.P., IPU dan Oktovianus R. Nahak, T.B, S.Pt., M.Si. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio valine-lysine dalam pakan terhadap morfometri tubuh ayam Kampung fase grower. Penelitian ini dilaksanakan di Kandang Ayam Kampung Kelompok Tani Perempuan Sion, Kelurahan Sasi, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara. Penelitian ini berlangsung selama 12 minggu, dari bulan Agustus sampai November 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan yaitu P0 (pakan kontrol + L-lysine 0% + L-valine 0%), P1 (pakan kontrol + L-lysine 0,31% + L- valine 0,25%), P2 (pakan kontrol + L–lysine 0,48% + L–valine 0,25%), P3 (pakan kontol + L–lysine 0,68% + L-valine 0,45%). Masing-masing perlakuan terdiri dari 4 ulangan dan setiap ulangan terdiri dari 4 ekor ayam kampung. Variabel yang diamati adalah panjang badan, lingkar dada, panjang tulang V dada, panjang femur, panjang tibia, dan lingkar shank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata panjang badan pada perlakuan P0, P1, P2 dan P3 adalah 3,85±0.24; 4,73±0.58; 5,81±0,66; dan 4,93±0,61 cm/ekor. Rata-rata lingkar dada adalah 4,09±0.08; 4,48±0.28; 5,51±0,32; dan 4,52±0.37 cm/ekor. Rata-rata panjang tulang V dada adalah 2,22±0.18; 2,57±0,15; 3,42±0,38; dan 2,52±0,19 cm/ekor. Rata-rata panjang femur adalah 1.85±0.12; 2.50±0.32; 3.17±0.51; dan 2.49±0.14 cm/ekor. Rata-rata panjang tibia adalah 2,19±0,05; 2,43±0,11; 3,79±0,84; dan 2,75±0,19 cm/ekor. Rata-rata lingkar shank adalah 0,63±0,09; 0,84±0,08; 0,97±0,09; dan 0,67±0,03 cm/ekor. Analisis statistik menunjukkan bahwa suplementasi asam amino L-lysine dan L-valine dalam pakan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap panjang badan, lingkar dada, panjang tulang v dada, panjang femur, panjang tibia, dan lingkar shank ayam Kampung. Disimpulkan bahwa suplementasi asam amino (L-lysine 0,48% + L-valine 0,35%) dalam pakan memberikan hasil terbaik terhadap panjang badan, lingkar dada, panjang tulang V dada, panjang femur, panjang tibia dan lingkar shank ayam Kampung fase grower.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: ayam Kampung, L-lysine dan L-valine, morfometri tubuh
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
S Agriculture > SF Animal culture
Divisions: Fakultas Pertanian Sains Dan Kesehatan > Peternakan
Depositing User: Palmerya Alma Sau
Date Deposited: 09 Oct 2024 23:49
Last Modified: 09 Oct 2024 23:49
URI: http://repository.unimor.ac.id/id/eprint/1262

Actions (login required)

View Item View Item